Pj Walikota Imran Buka Simulasi Manasik Haji Bagi Ribuan Peserta Murid TK Se Kota Lhokseumawe

FOTO: Tampak Pj Walikota Lhokseumawe saat membuka secara resmi kegiatan Simulasi Manasik Haji bagi ribuan Peserta TK se Kota Lhokseumawe._ SAMUDERAPOS/DAHLAN_

LHOKSEUMAWE| SAMUDERAPOS.com – Penjabat Walikota Lhokseumawe, Dr. Drs. Imran, M.Si, MA.Cd membuka secara resmi kegiatan simulasi Manasik Haji bagi sedikitnya 1.365 orang murid Taman Kanak-kanak se Kota Lhokseumawe.

Simulasi Manasik Haji bagi murid TK se Kota Lhokseumawe tahun ini di pusatkan di Lapangan Iraq Kota Lhokseumawe yang berlangsung pada hari Minggu 18 September 2022.

Dalam sambutannya Pj Walikota Imran mengatakan kepada guru-guru dan para orang tua selaku orang pertama yang terlibat langsung dalam memberi Ilmu tentang Manasik Haji, harus betul betul dibimbing karena simulasi Manasik haji  ini sangat penting bagi ribuan anak anak TK ini kedepan

"ini Pendidikan yang paling dasar bagi anak- anak karena termasuk rukun islam yang kelima, jadi, tolong untuk betul – betul diarahkan dan di bimbing dengan baik dan sempurna sesuai dengan tuntunan Fiqih Islam", ujar Imran.

Usia mereka ini seperti kertas putih, apa yang ditulis, itu yang terlihat. Jangan sampai salah dalam mebimbingnya, sebab ketika usia mereka nanti masuk masa pertumbuhannya tidak akan mudah lagi terpengaruh dengan lingkunngan negatif, pondasi dasar mereka sudah kokoh, ujar Imran.

Sambung Imran, dewasa ini kenakalan remaja sekitar kita sangat terlihat dan terasa. Dengan tingkatan rawan bahaya bagi pertumbuhan anak anak kita kedepan. Hampir saban hari kita baca di media tentang kasus sabu dan narkotika lainnya.

Bila nilai nilai regilius tidak ditanamkan di usia TK ini maka saat pertumbuhan nanti di usia remaja bakal marak terjadinya bahaya kejahatan. Apakah itu bahaya narkoba, bahaya kejahatan seksual  dan bahaya kejahatan pencurian, tuturnya.

Disamping itu,  Pj Walikota Lhokseumawe Imran, juga mengharapkan dukungan agar semua sekolah sudah harus hidup bersih, baik itu di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekolah.

“saya sudah mengeluarkan surat edaran untuk pengurangan penggunaan plastik sekali pakai di lingkungan sekolah, tujuannya untuk mengurangi sampah plastik di semua sekolah dalam wilayah Kota Lhokseumawe", ujar Imran.

Kita budayakan dari sekolah sekolah dulu, semoga nanti sudah terbiasa dengan pola menjaga kebersihan. Dan setiap sekolah dapat menerapkanini,  saya berharap kepada guru- guru dan orang tua serta anak – anak kami saat pulang, sampah yang ada di lapangan hiraq ini tolong di kutip  bersama- sama yang kemudian di buang ke tong sampah yang ada di komplek lapangan Iraq ini.

Pantauan SamuderaPos, Pasca dibukanya kegiatan Simulasi Manasik Haji Taman Kanak – kanak Se kota Lhokseumawe, tampak Pj Walikota turun dari mimbar  panggung menuju ke barisan anak – anak peserta Manasik Haji yang berjumlah 1365 orang murid.

Pj Walikota Imran, Menyapa salah satu peserta Manasik Haji dari TK Pertiwi Kota Lhokseumawe.

Sebelumnya di tempat yang sama, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe, A.Haris, S,Sos  mengatakan, kegiatan simulasi ini bertujuan untuk memberikan Ilmu Agama tentang Ibadah haji bagi anak-anak TK.

“Simulasi Manasik Haji cilik ini sebagai upaya mengajarkan Anak-anak terkait rukun Islam ke 5 tentang pelaksanaan ibadah haji dan kita berharap anak – anak kita ada yang menjadi haji dan hajjah di kemudian hari.”  kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lhokseumawe.

Ketua Panitia, Hasnawaty,S.Pd dalam laporannya mengatakan bahwa manasik haji ini merupakan program regular IGTKI–PGRI Lhokseumawe, yang bertujuan mendekatkan anak – anak yang bergama Islam kepada salah satu rukun Islam yaitu menunaikan ibadah haji ke tanah suci Kota Mekkah Almukarramah dan Kota Madinah Al Munawwarah._ (ADVERTORIAL)