SAMUDERAPOS.id
SAMUDERAPOS.id

PJ Bupati Aceh Utara Selesaikan Perbaikan Jembatan Trieng Pantang

Pj Bupati Aceh Utara Mahyuzar di lokasi Jembatan Gantung Trieng Pantang Kecamatan Tanah Luas Kabupaten Aceh Utara telah selesai di perbaiki dan sudah bisa lalui. FOTO | DAHLAN AMRY


ACEH UTARA | SAMUDERAPOS.COM - Jembatang gantung Trieng Pantang Kecamatan Tanah Luas Kabupaten Aceh Utara telah selesai di perbaiki dan sudah bisa lalui kembali oleh masyarakat sekitar. 

Sebelumnya, pada senin sore 9 Oktober 2023, jembatan gantung ini ambruk setelah tiang penyangga kabel terputus dari abutment sehingga membuat akses utama masyarakat empat Kecamatan yaitu Tanah Luas, Lhoksukon, Lapang dan Baktiya di Aceh Utara ini terganggu.

Perbaikan jembatan gantung Trieng Pantang Kecamatan Tanah luas di instruksikan langsung oleh Pj Bupati Aceh Utara Dr. Mahyuzar, M.Si setelah melakukan kunjungan ke lokasi jembatan gantung Trieng Pantang beberapa waktu lalu dan ditindaklanjuti langsung oleh Plt Kepala Dinas PUPR Aceh Utara, Ir. Jafar 

Pengerjaan perbaikan jembatan gantung Trieng Pantang ini melalui anggaran APBK-P Aceh Utara tahun 2023. Tanggal kontrak 3 Nopember 2023 s/d 22 desember 2023 dengan Nilai Kontrak Rp466.190.000,-.

Sumber dana PAD Aceh Utara dan dengan masa pemeliharaan 180 hari kalender (sejak 22 desember 2023 s/d 18 juni 2024 yang dilaksanakan oleh CV. Payah Tasaba.

Pj Bupati Aceh Utara, Dr. Mahyuzar, M.Si dalam kunjungannya ke lokasi jembatan gantung Trieng Pantang tadi siang menggatakan terima kasih kepada seluruh OPD dan Forkopimda Aceh Utara atas kerjasama yang baik.

Serta gerak cepat dalam menerima aduan dari masyarakat yang langsung diambil solusi dan tindakan. inilah hasil kerjasama yang baik yang selama ini dibutuhkan oleh masyarakat Aceh Utara dalam menyelasikan persoalan-persoalan yang ada ditengah masyarakat, ungkap Mahyuzar.

Kita berharap, kedepannya. kerjasama yang baik dan gerak cepat OPD Aceh Utara ini setiap ada aduan permasalahan dari masyarakat harus bisa terus ditingkatkan, sehingga setiap kendala yang ada bisa cepat teratasi, demi terciptanya kepentingan masyarakat banyak dalam hal perbaikan sarana dan prasarana, tutur  Mahyuzar. (SP/DAMRY)

Lebih baru Lebih lama